Hari ini berpisah dan menyesal, tak lama kemudian kembali bersama
layaknya tidak pernah terjadi perpisahan. Mungkin hal ini sudah sering
terlihat atau bahkan sedang Anda alami. Sebelum Anda terjebak dalam pola
hubungan tidak sehat dengan sang mantan, sebaiknya mulailah berpikir
panjang. Rangkuman dari situs Female First berikut akan membantu Anda
mendalami alasan, mengapa hubungan putus-nyambung tidaklah baik.
1. Sudah Menjadi Pola dalam Hubungan
Ketika
Anda tengah dalam dilema ingin kembali kepada sang mantan setelah
beberapa kali berpisah, tanyakan hal ini pada diri sendiri. Kenapa pola
ini terus terjadi? Apakah Anda yang selalu jadi penyebabnya? Atau karena
ulah Anda berdua yang mudah mengganti pendapat? Jika Anda merasa
sempurna ketika bersama, putus-nyambung bukanlah hal yang wajar. Anda
merasa sakit hati ketika berpisah, tapi terus kembali dan merasa cemas
untuk perpisahan berikutnya. Ketika Anda dan pasangan terus berjalan
dengan pola hubungan ini, Anda akan berpikir, perpisahan adalah hal yang
sepele. Dan dengan mudah bisa didapatkan kembali, yang membuat hubungan
tak lagi bernilai.
2. Tidak Mau Kesepian
Banyak
ditemui kasus, alasan pasangan yang putus-nyambung karena tidak mau
kesepian dan sudah berada di zona nyaman. Kembali dengan mantan artinya,
Anda tak perlu lagi beradaptasi untuk saling mengenal dengan pria baru.
Di tengah kesendirian, Anda atau pasangan akan mulai saling menghubungi
lagi. Mereka melupakan dan membuat kondisi seolah-olah tidak pernah
terjadi suatu hal besar yang memicu perpisahan. Ini adalah bentuk
penyangkalan diri, walau sebenarnya Anda tahu hubungan ini akan berjalan
dalam pola yang sama. Ingat, hubungan yang sudah rusak tidak akan
sempurna seperti awal hubungan walau telah kembali bersama.
3. Berbicara
Hal
terbaik yang bisa dilakukan untuk mengatasi hubungan seperti ini adalah
komunikasi. Bicarakan pada pasangan mengapa hal itu terus terjadi.
Tanyakan pula apa yang Anda dan pasangan rasakan tentang hubungan ini.
Apakah sebuah hubungan serius yang akan berlanjut sampai pelaminan atau
hanya hubungan karena sama-sama belum punya pengganti. Usahakan untuk
jujur dan ketahui alasan kenapa hubungan belum juga mantap.
4. Buat Keputusan
Ketika
Anda dan pasangan sudah mengetahui alasan atas hubungan yang tak sehat
itu, maka buatlah sebuah keputusan. Jika Anda merasa bisa
memperbaikinya, maka teruslah berkomitmen akan hal itu. Jangan mudah
ambil keputusan berpisah, dan terima risikonya. Karena tidak akan ada
kesempatan lagi setelahnya. Namun jika hubungan sudah tidak mungkin
diperbaiki, terimalah hal itu dan jangan memaksakan. Atau Anda akan
terus sakit nantinya.
Sumber : http://wolipop.detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar